Tingkatkan Kesadaran Kesehatan, SMAN 2 Amfoang Timur Gandeng Puskesmas Oepoli dan Pustu Nunuanah Gelar Seminar Remaja Sehat

Randy
25 Juni 2021 160 x Berita Dinas

NUNUANAH – Sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan generasi muda, SMA Negeri 2 Amfoang Timur menjalin kolaborasi penting dengan Puskesmas Oepoli dan Puskesmas Pembantu (Pustu) Nunuanah. Kolaborasi ini diwujudkan melalui sebuah seminar bertajuk "Remaja Sehat, Generasi Hebat: Kenali Gizi dan Cegah Stunting Sejak Dini" yang digelar di aula sekolah pada Senin (30/6/2025).

Kepala SMAN 2 Amfoang Timur, Ibu Eni Adriana Nepa Rassi, S.Pd., menyatakan bahwa program ini merupakan inisiatif proaktif dari sekolah untuk memastikan siswa tidak hanya unggul dalam prestasi akademik, tetapi juga memiliki kualitas hidup yang baik.

"Kesehatan adalah investasi utama. Siswa yang sehat akan lebih fokus belajar dan lebih siap meraih masa depan," tegas Ibu Eni. "Kami sengaja menggandeng Puskesmas Oepoli dan Pustu Nunuanah karena mereka adalah ahlinya. Ini adalah komitmen SMAN 2 Amfoang Timur untuk melahirkan lulusan yang cerdas, sehat, dan berkarakter."

Kegiatan yang diikuti oleh puluhan siswa dari kelas X dan XI ini bertujuan untuk memberikan edukasi mendalam mengenai pentingnya kesehatan reproduksi remaja, gizi seimbang, serta bahaya stunting yang menjadi salah satu isu kesehatan prioritas di Nusa Tenggara Timur. Tim tenaga kesehatan secara bergantian memberikan materi yang dikemas secara interaktif.

Salah seorang guru yang turut mengawal kegiatan, Leontinus Suri, S.E., menyambut baik program kolaboratif ini. Menurutnya, sinergi antara sekolah dan fasilitas kesehatan sangat vital untuk membentuk karakter siswa yang utuh.

"Kegiatan ini sangat fundamental. Pendidikan tidak hanya soal akademik di kelas, tetapi juga membentuk siswa yang sehat jasmani dan rohani," ujar Bapak Leontinus. "Kami sangat berterima kasih kepada tim dari Puskesmas Oepoli dan Pustu Nunuanah. Harapannya, pengetahuan ini tidak berhenti di seminar, tapi menjadi kebiasaan sehari-hari bagi anak-anak kami."

Antusiasme juga datang dari para siswa. Chantika Lelis, siswi kelas XI, mengaku mendapatkan banyak sekali pengetahuan baru dari seminar tersebut.

"Awalnya saya kira seminarnya akan membosankan, ternyata seru sekali. Saya jadi tahu kalau anemia itu bahaya dan bisa berpengaruh nanti kalau sudah berkeluarga," ungkap Chantika. "Penjelasan tentang stunting juga membuka mata saya. Ternyata apa yang kita makan sekarang sangat menentukan masa depan. Infonya sangat bermanfaat."

Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab yang antusias dan diharapkan menjadi fondasi bagi terciptanya generasi muda Amfoang Timur yang lebih sehat dan sadar gizi.

Eskul Berita

Berita Terpopuler