Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT Kembali Gelar Festival Literasi 2021

Randy
17 Juli 2021 503 x Berita Dinas

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT Kembali Gelar Festival Literasi 2021

Kupang –Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT,kembali menggelar Festival Literasi tahun 2021. Festival yang akan digelar sepanjang tahun 2021 ini, bertujuan sebagai upaya mentransformasikan restorasi kebangkitan Pendidikan dan Kebudayaan di masyarakat luas.

Berdasarkan surat edaran Dinas P dan K Provinsi NTT yang dikeluarkan tanggal 7 Januari 2021, salah satu rangkaian kegiatan festival tersebut adalah Lomba Karya Cipta Lagu Mars bagi siswa SMA dan SMK se-Provinsi NTT. Untuk itu, Dinas P dan K Provinsi NTT mengimbau kepada para Kepala Sekolah maupun guru agar membimbing siswanya untuk terlibat dalam proses kreatif lomba cipta lagu mars tersebut.
Lomba Karya Cipta Lagu Mars yang diselenggarakan kali ini mengambil tema “Restorasi Kebangkitan Pendidikan dan Kebudayaan, menuju NTT Cerdas, NTT Berbudaya, NTT Bangkit, NTT Sejahtera”.

Untuk ketentuan lomba sendiri, lagu yang dibawakan wajib merupakan hasil karya siswa SMA dan SMK dengan bimbingan Kepala Sekolah atau guru. Lagu yang dibawakan wajib mengusung tema spirit Restorasi Pendidikan dan Kebudayaan menuju NTT Cerdas, NTT Berbudaya, NTT Bangkit, NTT Sejahtera.

Selain itu, buah karya lagu yang dikirim wajib menyertakan notasi angka pada syair lagu, buah karya bisa dalam bentuk satu suara (sopran), atau bisa dalam komposisi lengkap empat suara (sopran, alto, tenor, bas). Karya lagu yang dibuat dalam bentuk video maupun partitur (word/pdf), bisa dikirimkan melalui aplikasi pesan Whatsapp.

Lagu yang dibawakan juga dapat diiringi alat musik maupun tanpa iringan alat musik dan model penyanyi tidak harus siswa yang menciptakan lagu tersebut atau lagu bisa dibawakan siswa lain. Durasi lagu yang ditentukan yakni 3 menit serta batas pengiriman karya lagu mulai tanggal 15 Januari sampai 30 Maret 2021.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Linus Lusi,S Pd.M.Pd yang dihubungi tim media via Whatsppnya,menyampaikan kalau lomba ini sangat berguna untuk membangun kesadaran di dunia pendidikan dan wajib diikuti semua sekolah di NTT.

“ Lomba ini untuk membangun kesadaran kolektif terhadap pentingnya sebuah mars restorasi sebagai identitas dan kebanggan terhadap dunia pendidikan NTT. Dari situ juga pihak sekolah dapat melihat kinerja dan kemampuan lewat kompetensi siswanya. Lomba ini disamping sebagai ajang mengukur kemampuan dan menggali bakat juga untuk memajukan pendidikan di NTT khususnya di bidang tarik suara”, tutur Linus

sumber : link

Berita

Berita Terpopuler